Postingan

Menampilkan postingan dari September 12, 2013
Gambar
KBRI di Malaysia Ikut Selidiki Informasi dalam Iklan 'TKI on Sale' Moksa Hutasoit - detikNews Berbagi informasi terkini dari detikcom bersama teman-teman Anda Heru Widayatmo Sosial Reading Aktif This is not me, Log me out Aktivitas Anda   Jakarta - KBRI di Malaysia ikut menyelidiki informasi yang tertera dalam iklan 'TKI on Sale'. Bahkan Dubes RI untuk Malaysia, Marsekal Purnawirawan Herman Prayitno, juga sudah menghubungi nomor kontak yang ada dalam iklan itu. "Pak Dubes sudah kontak," kata Minister Counsellor Pensosbud KBRI Kuala Lumpur, Suryana Sastradiredja, kepada detikcom, Selasa (30/10/2012). Menurut Suryana, dari tiga nomor yang tertera, hanya satu nomor saja yang bisa dihubungi. Dan orang yang mengangkat nomor itu pun berganti-ganti. "Macam-macam, logat India dan melayu," jelas Suryana. Herman saat itu berpura-pura sebagai orang yang

Meneladani Keberanian Sultan Qutuz Melawan Agressor Bengis Mongol (Pelajaran Penting Untuk Penguasa Negeri Islam yang Pengecut)

Gambar
Meneladani Keberanian Sultan Qutuz Melawan Agressor Bengis Mongol (Pelajaran Penting Untuk Penguasa Negeri Islam yang Pengecut) Oleh Abdul-Kareem Memobilisasi tentara Muslim ke Gaza Adalah Satu-satunya Tanggapan Yang Dapat Dilakukan Oleh Para Penguasa Muslim. Jika Tidak, Mereka Telah Mengkhianati Allah, Rasul-Nya, dan Orang-orang beriman Israel sekali lagi membom kaum laki-laki, perempuan dan anak-anak di Gaza. Seperti yang bisa diduga para penguasa Muslim hanya memberikan kecaman yang merupakan penghias bibir. Presiden Mesir Mohamed Mursi mengatakan, “Israel harus menyadari bahwa kita tidak dapat menerima agresi itu dan bahwa hal itu hanya menyebabkan ketidakstabilan di wilayah tersebut.” Namun, seperti pendahulunya Mubarak, Mursi memang menerima agresi ini dengan menolak mengambil tindakan konkret seperti dengan merobek Perjanjian Perdamaian tahun 1979 atau dengan mengirimkan tentara ke Sinai untuk mencaplok Gaza kemba